Soppeng (MNC), Ketua DPRD Soppeng, H. Syahruddin M Adam memperlihatkan sikap kesatrianya, dengan memilih memberi jalan kepada kader Golkar Soppeng lainnya, yakni H. Suwardi Haseng, SE anggota DPRD Sulsel untuk bertarung di Pilkada Soppeng, November 2024 mendatang.
Hal itu didasari Pasca pertemuan dirinya dengan Bakal Calon Bupati Soppeng H. Suwardi Haseng, di Grand Hyatt, Jakarta Pusat, Sabtu, 27 Juli 2024, malam, kemarin.
Ketua DPRD kabupaten Soppeng yang akrab disapa pak Sahar menyatakan dirinya tegak lurus untuk mengikuti instruksi partainya.
Kata Sahar "Saya tegak lurus dengan putusan partai dan saya akan mendukung penuh pasangan Sukses untuk bertarung di Pilkada Soppeng, bila H. Suwardi Haseng sudah mendapatkan rekomendasi Partai Golkar,"ujarnya pada Minggu, 28 Juli 2024 kemarin.
Menurut Sahar, keputusan untuk mundur dari bursa Pilkada telah melewati pertimbangan yang matang dan melalui diskusi panjang dengan tokoh tokoh Partai Golkar seperti DR Supriansa SH MH dan Ketua DPD Golkar Soppeng HA Kaswadi Razak (Bupati Soppeng saat ini).
Dikatakannya, Dengan pertimbangan bahwa hal itu demi untuk kejayaan Partai Golkar di kabupaten Soppeng.
"Saya juga harus realistis, hingga hari ini saya belum punya pasangan wakil yang pas untuk ikut bertarung di Pilkada, katanya.
"Saya legowo kalau kemudian H. Suwardi Haseng yang akan merebut rekomendasi Partai Golkar, apalagi H. Suwardi Haseng juga salah seorang kader terbaik Partai Golkar," tandas Sahar.
Sebelumnya, diberitakan Anggota DPR RI Supriansa SH MH telah mempertemukan keduanya di Jakarta.
Selain membicarakan langkah langkah pemenangan Partai Golkar di Pilkada Soppeng 2024, pertemuan ini sekaligus mencairkan hubungan antara H Suwardi Haseng dan Syaharuddin M Adam yang sempat renggang akibat imbas pilkada.
"Hal ini kami lakukan demi merawat dan menjaga soliditas Partai Golkar Kabupaten Soppeng dalam menghadapi Pilkada Soppeng 27 November 2024 mendatang,"ujar Supriansa kala pertemuan itu berlangsung.
Sementara itu, Peneliti dari MeanPoll Research, Imran Mahmud, mengatakan bahwa keputusan Syahruddin Adam itu sebagai sikap yang gentleman.
"Seperti itulah seharusnya seorang politikus, yang harus realistis melihat situasi politik.
"Mendahulukan kepentingan partai daripada ego pribadi adalah langkah terbaik, saya pikir ini akan membuat Golkar di Soppeng akan tetap eksis ke depan," Tandasnya di Makassar, Senin, 29 Juli 2024. (*)